Budaya di Filipina yang Wajib Diketahui

Peta Filipina

Budaya di Filipina – Filipina merupakan negara yang terletak di kawasan Asia Tenggara yang berada cukup dekat dengan Indonesia, sehingga banyak orang Indonesia yang mengunjungi Filipina untuk liburan. Tapi, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu kebudayaan hingga larangan yang diterapkan di Filipina agar Anda bisa mengenal lebih dekat tentang Filipina hingga mematuhi larangan yang berlaku.

Kebudayaan di Filipina

Apa saja kebudayaan di Filipina? Kebudayaan di Filipina adalah Jeepney (Mobil Jeep Militer AS), Tamaraw (kerbau kerdil Filipina), dan Black Nazerena (Sosok Yesus yang berwarna hitam).

1. Jeepney

Jeepney Filipina

Jepney merupakan sebuah kendaraan yang menggunakan mobil Jeep militer Amerika Serikat pada Perang Dunia II yang biasa disebut sebagai Raja Jalanan. Kendaraan ini menjadi ikon populer pariwisata di Filipina. Hal ini dikarenakan Jeepney hanya berada di Filipina, jadi Anda tidak akan menemukan di negara lain.

Anda bisa menemukan Jeepney yang memiliki panjang 5 meter ini di seluruh wilayah Filipina. Tarif menaiki Jeepney pun tergolong murah, yaitu sekitar 7 peso atau setara dengan Rp.1.900 untuk jarak 4-5 km atau kurang.

2. Tamaraw

Jika terlihat sekilas, Tamaraw seperti kerbau yang umum ditemukan di Indonesia. Tetapi, nyatanya, Tamaraw yang disebut sebagai kerbau kerdil Mindoro ini hanya bisa ditemukan di Filipina.

Tamaraw Filipina

Tamaraw termasuk hewan yang dilindungi oleh negara saat ini, karena populasinya yang semakin sedikit dan langka. Pada tahun 1900an, Tamaraw tercatat hanya tersisa sekitar kurang lebih 10 ribu ekor Tamaraw saja. Di tahun 2000an, Tamaraw sudah hampir punah.

3. Black Nazarene

Terdapat sosok Yesus berwarna hitam memikul salib yang disebut sebagai Poong Nazareno di Filipina. Sosok tersebut membawa keajaiban mengenai hal tersebut dimana awal mulanya Yesus yang memiliki kulit putih menjadi hitam akibat kebakaraan saat membawa kendaraan menuju Mexico. 

Anda bisa melihat patung tersebut yang berada di Gereja Quiapo dan bisa melihat saat sedang ada perayaannya.

Budaya Perilaku di Filipina

Apa saja budaya perilaku di Filipina? Buaya perilaku di Filipina adalah psst (memanggil orang yang ada dikerumunan), menunjuk bibir (menyampaikan pesan rahasia), dan tidak tahan pedas.

1. Psst

Orang Indonesia sudah terbiasa menggunakan psst untuk menegur orang yang berisik dan menganggu. Tetapi, jika di Filipina, menggunakan psst sama seperti memanggil orang yang ada di kerumunan.

Dengan melakukan psst, artinya orang tersebut ingin menyampaikan pesan untuk orang lain, tetapi secara diam-diam. 

2. Menunjuk Bibir

Cara lain untuk menyampaikan pesan rahasia yaitu dengan menunjuk bibir yang hanya dilakukan orang Filipina, bahkan orang tua disana melarang anak muda untuk menunjuk sesuatu dengan jari. Sebab cara ini dipercaya bisa menyinggung makhluk gaib atau makhluk tak kasat mata. 

3. Tidak Tahan Pedas

Pedas Kartun

Orang Filipina sangat tidak kuat memakan makanan pedas yang terbuat dari cabai, sehingga perilaku ini sangat berbeda dengan warga Indonesia. Terlihat sangat jarang orang Filipina yang menaruh cabai di makanan mereka.

Larangan di Filipina

Saat mengunjungi luar negeri seperti Filipina, Anda perlu ketahui larangan apa saja yang perlu dipahami dan jangan dilakukan. Berikut ini larangan-larangan yang sebaiknya diketahui oleh turis, yaitu:

  • Dilarang bersiul ke wanita, karena termasuk dalam Tindakan asusila
  • Hindari menggunakan celana pendek atau telanjang dada terutama di Kota Caloocan. Jika Anda melanggar, maka akan terkena denda pertama yang membayar sebesar 500 peso atau sekitar 372 ribu
  • Anda dilarang merokok atau vape di tempat umum. Jika Anda melanggar, maka akan dikenakan ancaman hukuman penjara kurang lebih empat bulan dan denda sebesar 5.000 peso atau sekitar 1,3 juta

shopee website